Energi Terbarukan di Indonesia: Seberapa Besar Potensinya?

Sebagai negara tropis dan kepulauan, Indonesia dikaruniai beragam sumber daya alam yang melimpah dan berpotensi besar untuk dikembangkan sebagai energi alternatif. Di tengah tantangan global perubahan iklim dan ketergantungan terhadap energi fosil, energi terbarukan (renewable energy) hadir sebagai solusi strategis yang ramah lingkungan dan berkelanjutan.

Dalam menjawab tantangan ini, Program Studi S1 Teknik Sistem Energi Telkom University hadir sebagai pionir dalam mencetak generasi insinyur masa depan yang memiliki pemahaman mendalam dan keterampilan teknis di bidang sistem energi modern dan terbarukan. Melalui pendekatan interdisipliner yang menggabungkan teknologi, sains, dan kebijakan energi, program ini membekali mahasiswa untuk menjadi agen perubahan dalam transformasi energi nasional.

Potensi Energi Terbarukan di Indonesia

Indonesia memiliki potensi energi terbarukan yang sangat besar dan belum sepenuhnya dimanfaatkan secara optimal. Berdasarkan studi Institute for Essential Services Reform (IESR) pada Oktober 2021, total potensi teknis energi terbarukan Indonesia diperkirakan mencapai:

• Skenario 1: 7.879,4 GW

• Skenario 2: 6.811,3 GW

Rincian Potensi Berdasarkan Jenis Energi:

Peta Potensi Energi Terbarukan Nasional

Studi IESR berjudul “Beyond 443 GW: Indonesia’s Infinite Renewable Energy Potentials” memetakan potensi energi terbarukan Indonesia dengan pendekatan teknologi Sistem Informasi Geografis (GIS). Kajian ini menjadi rujukan penting bagi pemerintah pusat dan daerah dalam merancang kebijakan pemanfaatan EBT yang lebih tepat sasaran dan efisien.

Highlight Potensi dari Studi IESR:

• PLTS (Surya): 7.714,6 GW (Skenario 1) / 6.749,3 GW (Skenario 2)

• PLTMH (Mikrohidro): 28,1 GW / 6,3 GW

• PLTB (Bayu): 19,8 hingga 106 GW

• PLTBm (Biomassa): 30,73 GW

Manfaat Strategis Energi Terbarukan

Pengembangan energi terbarukan membawa dampak luas, tidak hanya dalam aspek lingkungan, tetapi juga dalam bidang ekonomi dan sosial teknologi.

1. Lingkungan

• Mengurangi emisi gas rumah kaca

• Menjaga keberlanjutan ekosistem

• Mendukung pencapaian target Net Zero Emission 2060

2. Ekonomi

• Memperkuat ketahanan energi nasional

• Mengurangi ketergantungan impor bahan bakar

• Menciptakan lapangan kerja baru di sektor energi hijau (green jobs)

3. Teknologi dan Sosial

• Memperluas akses listrik ke wilayah 3T (tertinggal, terdepan, terluar)

• Mendorong inovasi teknologi energi berbasis digital

• Meningkatkan pemberdayaan masyarakat melalui pembangkit berskala kecil

Peran Strategis S1 Teknik Sistem Energi Telkom University

Sebagai program studi yang berorientasi masa depan, S1 Teknik Sistem Energi Telkom University dirancang untuk menjawab tantangan global dalam pengembangan sistem energi berkelanjutan berbasis teknologi.

Keunggulan Program Studi Ini:

✅ Integrasi Energi dan Teknologi Digital
Fokus pada penerapan smart grid, AI, dan Internet of Things (IoT) dalam sistem energi terbarukan.

✅ Fasilitas Laboratorium Lengkap
Tersedia laboratorium untuk simulasi pembangkit, smart microgrid, serta sistem energy storage berbasis praktik nyata.

✅ Kemitraan Strategis dengan Industri Energi
Bekerja sama dengan mitra nasional seperti PLN, LEN, Pertamina, hingga startup energi hijau untuk mendukung program magang dan riset.

✅ Kurikulum Berbasis Lingkungan dan Efisiensi Energi
Mengedepankan efisiensi sistem, transisi energi bersih, dan inovasi teknologi rendah karbon.

Bergabunglah bersama S1 Teknik Sistem Energi Telkom University!
💡 Bangun masa depan energi Indonesia yang mandiri, hijau, dan berkelanjutan.
📌 Daftar sekarang dan jadilah bagian dari generasi insinyur energi terbarukan yang siap memimpin perubahan!

Referensi :

Rasyifa Putri R, (2025, Mei 26). Energi Terbarukan di Indonesia: Seberapa Besar Potensinya?. https://beee.telkomuniversity.ac.id/potensi-energi-terbarukan-di-indonesia/